Arsip Tag: @kemenimipas  @kanwil.ditjenpassumut24  @ditjenpas @diary_kemenkumham #ditjenpas #kemenimipas #kanwildirjenpassumut #KemenpanRB #Ombudsman #rbkunwas #LalakuBersahabat

Direktur Jenderal Pemasyarakatan Beri Pengarahan Secara Virtual, Sampaikan beberapa poin Penting terkait Peningkatan Kinerja.

Batubara — Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku mengikuti kegiatan pengarahan secara virtual yang disampaikan langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Dr. Mashudi, melalui Zoom Meeting. Kegiatan ini merupakan bagian dari penguatan sinergi antar-UPT dalam rangka menyatukan arah kebijakan pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

Pengarahan dimulai pukul 10.00 WIB dan diikuti secara khidmat oleh Kalapas Soetopo Berutu bersama seluruh jajaran pegawai Lapas Labuhan Ruku di aula Lapas. Kegiatan ini sekaligus menjadi media untuk menyegarkan semangat kerja serta menyelaraskan pelaksanaan program prioritas Ditjenpas di tingkat satuan kerja.

Dalam arahannya, Dirjenpas menyampaikan sejumlah poin penting, seperti percepatan pembangunan sarana fisik, Persiapan pemberian remisi HUT RI ke-79 dan remisi Dasawarsa, penguatan ketahanan pangan, pemanfaatan lahan tidakproduktif, serta pengembangan UMKM warga binaan yang akan ditampilkan dalam pameran nasional pada 8–11 Agustus 2025. Dirjen juga menekankan pentingnya kolaborasi aktif dengan pemerintah daerah dalam penguatan layanan Pemasyarakatan.

Dalam penutup arahannya, Dirjenpas juga menyampaikan pesan moral yang mendalam tentang hakikat tugas pemasyarakatan.

“Warga binaan adalah manusia yang harus di perlakukan layaknya manusia, dan tugas pemasyarakatan adalah tugas yang mulia,” ujar Dirjenpas.

Menindaklanjuti arahan tersebut, Kalapas Soetopo Berutu langsung menggelar rapat internal untuk membahas langkah konkret, termasuk strategi penguatan sektor ketahanan pangan dan pengembangan produk UMKM unggulan yang memiliki nilai jual tinggi.

“Arahan ini menjadi pengingat agar kita terus bergerak, berinovasi, dan memberi kontribusi nyata dalam tugas pengabdian sebagai insan pemasyarakatan,” tegas Kalapas.

Dengan semangat kolaborasi dan integritas, Lapas Labuhan Ruku siap menjalankan arahan Ditjenpas demi mewujudkan layanan pemasyarakatan yang produktif, manusiawi, dan berkelanjutan.il_06

Perkuat Fisik, Mental, dan Disiplin, CPNS Lapas Labuhan Ruku Lintas Alam ke Pantai Belacan.

Batubara | Sebagai bagian dari program orientasi, sebanyak 12 orang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang sedang menjalani masa pembinaan di Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku mengikuti kegiatan lintas alam menuju Pantai Belacan, Kabupaten Batubara. Kegiatan ini bertujuan memperkuat fisik, mental, dan disiplin sekaligus membangun kekompakan antar sesama CPNS.

Kegiatan dimulai sejak pukul 06.00 WIB dengan lari pagi dari Lapas Labuhan Ruku menuju Pantai Belacan. Setibanya di lokasi, para peserta terlibat dalam sejumlah permainan tim yang dirancang untuk mengasah ketangkasan dan kerja sama. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dalam suasana semangat dan kebersamaan.

Pengarahan dan pembinaan diberikan langsung oleh Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Kamtib), Samuel Siregar. Dalam arahannya, Samuel menekankan pentingnya kekompakan, solidaritas, serta kerja sama tim sebagai bekal dasar dalam menjalani tugas sebagai petugas pemasyarakatan.

Turut mendampingi dalam kegiatan ini Kasubsi Pelaporan Afri Inda Gunawan serta sejumlah staf Kamtib yang juga terlibat dalam membina dan mengarahkan para CPNS selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pembinaan dalam masa orientasi CPNS Lapas Labuhan Ruku. Melalui kegiatan di alam terbuka ini, diharapkan para CPNS tidak hanya memiliki ketahanan fisik dan mental yang baik, tetapi juga tumbuh dalam kedisiplinan serta semangat kerja tim yang tinggi.il_06

Permudah Komunikasi WBP dengan Keluarga, Lapas Labuhan Ruku Resmikan Wartelsuspas.

Batu Bara — Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku resmi mengoperasikan Wartelsuspas (Warung Telekomunikasi Khusus Lembaga Pemasyarakatan) sebagai fasilitas komunikasi bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) dengan keluarga mereka di luar lapas. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita oleh Kalapas Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, pada Selasa (09/07).

Sebelum diresmikan, kegiatan diawali dengan sosialisasi kepada seluruh WBP mengenai tata cara penggunaan Wartelsuspas. Sosialisasi ini dilaksanakan di halaman blok tahanan, tepat di samping ruang wartelsuspas dan dihadiri oleh Kalapas, pejabat struktural, staf, jajaran pengamanan, serta mitra vendor penyedia layanan komunikasi khusus tersebut.

Dalam sosialisasi, Kalapas Soetopo Berutu didampingi oleh seorang teknisi dari penyedia layanan untuk menjelaskan teknis operasional sistem ini. Mulai dari cara mendownload aplikasi, prosedur pengisian (top-up) saldo, hingga langkah-langkah menghubungi keluarga melalui jaringan yang telah disiapkan. Untuk memastikan pemahaman yang baik, kegiatan juga dilengkapi dengan sesi tanya jawab antara WBP dan pihak penyelenggara layanan.

Wartelsuspas merupakan sistem komunikasi legal dan teregulasi yang disediakan di dalam lembaga pemasyarakatan, dengan sistem pengawasan penuh oleh petugas.

Dalam sambutannya, Kalapas Soetopo Berutu menyampaikan bahwa hadirnya Wartelsuspas bukan hanya untuk memfasilitasi komunikasi, tetapi juga sebagai bentuk pengawasan dan pengendalian terhadap potensi penyalahgunaan teknologi di dalam lapas.

“Kami berharap Wartelsuspas ini dapat mempermudah WBP berkomunikasi dengan keluarga secara aman dan tertib. Selain itu, sistem ini juga diharapkan mampu menekan praktik penyalahgunaan media komunikasi, seperti penipuan daring dan pengendalian narkoba dari dalam lapas,” ujar Berutu.

Peresmian ini menjadi salah satu wujud komitmen Lapas Labuhan Ruku dalam memberikan layanan pemasyarakatan yang bersih, aman, dan transparan, serta mendukung upaya reformasi birokrasi di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.il_06

Wamenko Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Gelar Kunjungan Kerja ke Lapas Kelas IIA Pematang Siantar, Kalapas Labuhan Ruku Turut Hadir.

Batu Bara  | Wakil Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Otto Hasibuan Lakukan Kunjungan kerja ke Lapas Kelas IIA Pematang Siantar pada Senin (07/07). Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan, sekaligus memberikan arahan dan motivasi kepada jajaran petugas di wilayah Sumatera Utara.

Didampingi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Utara, Yudi Suseno, Kalapas Pematang Siantar, Davy Bartian, serta sejumlah Jajaran Pemasyarakatan sekitar Sumatera Utara, Otto Hasibuan meninjau sejumlah fasilitas seperti area layanan publik, dapur sehat, blok hunian warga binaan, hingga berbagai kegiatan pembinaan kemandirian yang berlangsung di dalam lapas.

Kegiatan kemandirian yang ditinjau meliputi budidaya ikan, kerajinan tangan, dan pertanian hidroponik yang seluruhnya dikelola oleh warga binaan sebagai bentuk pelatihan dan pembekalan keterampilan untuk masa depan mereka.

Dalam arahannya, Otto Hasibuan memberikan apresiasi terhadap upaya pembinaan yang telah dilakukan. Ia menyampaikan bahwa pemasyarakatan bukan semata-mata soal keamanan, tetapi juga tentang memberi harapan, membuka peluang, dan menghadirkan keadilan restoratif bagi warga binaan.

“Produk-produk hasil pembinaan ini memiliki nilai ekonomi dan dapat menjadi bekal hidup setelah bebas. Ini adalah wujud nyata kontribusi Pemasyarakatan terhadap pembangunan masyarakat,” ujarnya.

Otto juga menekankan pentingnya peningkatan kewaspadaan terhadap peredaran narkoba di dalam lapas, serta memperkuat sinergi dengan aparat penegak hukum lainnya demi menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, bersih, dan bebas dari narkoba.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan penyerahan cendera mata dari Kalapas Pematang Siantar kepada Otto Hasibuan dan sesi foto bersama seluruh Hadirin. Turut hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Pemasyarakatan sekitar Sumatera Utara, termasuk Kalapas Labuhan Ruku, Soetopo Berutu.il_06

Serah Terima Jabatan Kasi Kamtib Lapas Labuhan Ruku, Haris Damanik Serahkan Tongkat Estafet ke Samuel Joga Marsahala Siregar

Batu Bara | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Labuhan menggelar prosesi serah terima jabatan (sertijab) untuk posisi Kepala Seksi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Kamtib), Kamis (26/06). Jabatan tersebut resmi diserahkan dari Haris Damanik kepada penggantinya, Samuel Joga Marsahala Siregar.

Rangkaian acara diawali dengan penyerahan inventaris keamanan dan ketertiban, termasuk senjata beserta amunisinya, serta barang inventaris lainnya. Kegiatan dilanjutkan di aula Lapas dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan disaksikan langsung oleh Kalapas Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, serta jajaran internal pegawai Lapas.

Dalam sambutannya, Haris Damanik menyampaikan rasa terima kasih atas kerja sama dan dukungan seluruh jajaran selama ia menjabat. “Saya sangat menghargai solidaritas dan profesionalisme rekan-rekan di Lapas Labuhan Ruku. Semoga sinergi yang telah terbentuk dapat terus dijaga dan ditingkatkan,” ungkap Haris, yang kini mengemban amanah baru sebagai Kalapas Kota Pinang.

Sementara itu, Kasi Kamtib yang baru, Samuel Joga Marsahala Siregar, menyatakan kesiapannya untuk melanjutkan tugas dan tanggung jawab yang dipercayakan kepadanya. “Saya siap bersinergi dan berkolaborasi untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di dalam Lapas. Mari kita bekerja bersama untuk hasil yang lebih baik,” ujarnya.

Kalapas Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, menyambut positif dinamika rotasi jabatan ini. Ia menyampaikan apresiasi atas dedikasi Haris Damanik selama ini dan berharap pejabat baru dapat melanjutkan kinerja yang telah dibangun.

Acara ditutup dengan makan bersama dan sesi foto bersama seluruh jajaran pegawai sebagai bentuk kebersamaan dan dukungan terhadap pejabat baru.il_06

Lapas Labuhan Ruku Gelar Razia Rutin di Blok Akasia, Pastikan Keamanan Tetap Terjaga

Batu Bara — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Labuhan Ruku kembali melaksanakan razia rutin sebagai bagian dari deteksi dini terhadap gangguan keamanan dan ketertiban. Razia kali ini menyasar kamar 5 dan 11 di Blok Akasia, yang berlangsung pada Selasa (25/6) siang usai pelaksanaan serah terima tugas dari regu pagi ke regu siang.

Kegiatan dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP), Ziko Lukita, didampingi Kasi Kamtib Samuel Joga, Pembina Keamanan Pemasyarakatan Wilman Marbun, staf KPLP, staf Kamtib, petugas regu jaga pagi yang baru selesai bertugas, serta sejumlah taruna yang sedang menjalani praktik kerja lapangan di Lapas Labuhan Ruku.

Seperti biasa, razia diawali dengan pengeluaran warga binaan secara bergiliran dari kamar hunian. Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan badan warga binaan, lalu dilanjutkan dengan pemeriksaan menyeluruh ke dalam kamar untuk memastikan tidak ada benda terlarang.

Dalam razia tersebut, petugas tidak menemukan barang-barang seperti handphone maupun narkoba. Namun demikian, beberapa barang yang dianggap berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban berhasil diamankan, antara lain botol kaca, benda berbahan logam, dan perlengkapan lain yang tidak seharusnya berada di dalam kamar hunian.

Dalam kesempatan tersebut, Ka. KPLP Ziko Lukita juga menyempatkan diri memberikan arahan langsung kepada warga binaan agar tetap kooperatif, menaati aturan yang berlaku di dalam lapas, dan bersama-sama menjaga kondusivitas lingkungan hunian.

Razia ini merupakan bagian dari agenda rutin Lapas Labuhan Ruku sebagai wujud komitmen dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman, tertib, dan bebas dari barang terlarang.il_06

Kalapas Labuhan Ruku Beri Pengarahan kepada Tamping Bidang Makanan: Jaga Kebersihan dan Kualitas Makanan.

Batu  Bara – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, memberikan pengarahan kepada para tamping (warga binaan yang mendapat kepercayaan) yang bertugas di bidang makanan, seperti dapur, kantin, dan unit lain yang terlibat dalam proses produksi maupun distribusi makanan, Selasa (24/06/2025).

Kegiatan pengarahan ini dilaksanakan di area dapur lapas dan bertujuan untuk menegaskan kembali pentingnya menjaga kebersihan dan higienitas dalam setiap tahapan penyajian makanan – mulai dari memasak, mengemas, hingga menyajikan kepada warga binaan maupun petugas.

Dalam arahannya, Kalapas Soetopo Berutu menekankan bahwa makanan merupakan salah satu faktor utama penunjang kesehatan. Oleh karena itu, setiap tamping yang terlibat wajib memahami dan menerapkan standar kebersihan dan keamanan pangan sesuai prosedur yang telah ditetapkan.

“Jangan pernah anggap remeh soal makanan. Kesehatan warga binaan dan petugas bergantung pada apa yang mereka konsumsi. Jaga kebersihan alat, tempat, bahan, dan diri kalian saat bekerja di dapur dan kantin. Ini bentuk tanggung jawab dan kepercayaan yang harus dijaga,” tegas Soetopo Berutu.

Pada kesempatan ini, Kalapas didampingi oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Ziko Lukita, Kasi Kamtib Samuel Joga, Pembina Keamanan Pemasyarakatan Wilman Marbun, serta Kasubsi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan (Bimkemaswat) Janter Maruli.

Para tamping tampak mengikuti arahan dengan serius dan berkomitmen untuk menjalankan tugas mereka sesuai dengan standar yang telah disampaikan. Dengan pengarahan ini, diharapkan kualitas pelayanan makanan di Lapas Labuhan Ruku dapat terus meningkat dan memberikan dampak positif bagi lingkungan pemasyarakatan.il-06

Lapas Labuhan Ruku Ikuti Pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan 2025 Secara Virtual.

Batu Bara — Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku mengikuti kegiatan pembukaan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan Tahun 2025 yang dilaksanakan secara serentak melalui Zoom Meeting, Senin (23/6). Acara pembukaan dipusatkan di Lapas Kelas IIA Cibinong dan dibuka langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Kegiatan pembukaan ini diikuti secara nasional oleh seluruh Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Lembaga Pemasyarakatan, dan Rumah Tahanan Negara beserta perwakilan warga binaan, termasuk Lapas Labuhan Ruku yang mengikuti dari aula lapas. Hadir dalam kegiatan tersebut Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu, pejabat struktural, jajaran staf, serta beberapa warga binaan.

Dalam sambutannya, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Agus Andrianto, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata pembinaan karakter warga binaan melalui Gerakan Pramuka.

“Gerakan Pramuka bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi sarana efektif dalam membentuk kepribadian yang mandiri, bertanggung jawab, dan disiplin. Inilah esensi pembinaan yang kita dorong di lingkungan pemasyarakatan,” ujar Menteri Agus.

Kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian narapidana agar menyadari kesalahan, memperbaiki diri, serta tidak mengulangi tindak pidana. Melalui kegiatan ini, diharapkan mereka dapat diterima kembali oleh masyarakat, hidup secara wajar sebagai warga negara yang baik, taat hukum, bertanggung jawab, dan berperan aktif dalam pembangunan.

Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi pembinaan kepribadian yang menyentuh aspek mental, spiritual, dan sosial warga binaan.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini sebagai langkah konkret dalam menyiapkan warga binaan agar kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik dan berguna,” ungkap Kalapas.

Kegiatan Perkemahan Satya Dharma Bhakti Pemasyarakatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas kepribadian dan kemandirian narapidana agar menyadari kesalahan, memperbaiki diri, serta tidak mengulangi tindak pidana. Dengan pembinaan ini, diharapkan narapidana dapat diterima kembali oleh masyarakat, hidup secara wajar sebagai warga negara yang baik, taat hukum, bertanggung jawab, dan mampu berkontribusi secara aktif dalam pembangunan.

Kegiatan yang bertemakan “Tangguh dalam Cobaan, Tumbuh dalam Pembinaan” ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin, 23 Juni 2025 hingga Rabu, 25 Juni 2025, yang diisi dengan beragam agenda, antara lain Games Persaudaraan,Yel-yel, Senam Pramuka, Semaphore Dance, Pengetahuan Umum Kepramukaan, Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan, Api Unggun, dan sebagainya.il_06

Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu Beri Arahan kepada Warga Binaan Perempuan

Batu Bara — Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, memberikan arahan dan penguatan kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP) blok wanita dalam kunjungan singkat yang bertujuan menyapa dan menjalin kedekatan, Selasa (17/06).

Dalam kunjungan tersebut, Kalapas didampingi oleh Pembina Keamanan Pemasyarakatan Wilman Marbun serta petugas blok wanita, Tengku Nur Hanifah. Suasana pertemuan berlangsung kondusif, dengan warga binaan mendengarkan arahan secara tertib dan penuh perhatian.

Dalam pesannya, Soetopo Berutu menekankan pentingnya menjaga ketertiban serta menciptakan kedamaian dan ketenteraman antar sesama WBP. Ia juga mengingatkan agar seluruh warga binaan menaati peraturan yang berlaku di Lapas Labuhan Ruku.

“Kalau ada yang tidak menaati aturan, bisa saya pindahkan ke lapas lain,” tegas Kalapas di hadapan para warga binaan.

Pertemuan singkat ini diharapkan mampu mempererat komunikasi antara pimpinan lapas dan warga binaan, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang tertib, aman, dan harmonis.il_06

Kalapas Labuhan Ruku Sambangi Polsek, Tingkatkan Sinergitas Keamanan Lapas

Batu Bara – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, didampingi oleh Kepala Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kasi Kamtib) Samuel Joga Marsahala Siregar, serta Kepala Sub Seksi Pelaporan dan Tata Tertib (Kasubsi Peltatib) Afri Indra Gunawan, melakukan kunjungan silaturahmi ke Polsek Labuhan Ruku pada Selasa (17/06).

Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat sinergitas dan menjalin kerjasama dalam bidang pengamanan lingkungan Lapas.

Kedatangan rombongan disambut hangat oleh Kapolsek Labuhan Ruku, AKP Cecep Suhendra, bersama jajaran. Suasana kekeluargaan terasa dalam kegiatan yang dikemas dalam bentuk coffee morning, di mana kedua belah pihak berdiskusi santai namun serius terkait berbagai aspek keamanan, khususnya penguatan sistem pengawasan dan rencana pelaksanaan patroli bersama di area sekitar Lapas.

Kalapas Soetopo Berutu dalam keterangannya menyampaikan apresiasi atas sambutan dan komitmen Polsek Labuhan Ruku. “Sinergi antar-aparat penegak hukum adalah kunci utama menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang aman dan kondusif. Kami optimis, melalui kolaborasi seperti ini, berbagai potensi gangguan keamanan dapat diminimalisir secara efektif,” ujarnya.

Pertemuan ini menandai langkah positif dalam membangun komunikasi aktif antara Lapas dan kepolisian sebagai mitra strategis dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Labuhan Ruku.il_06