Arsip Kategori: Menkumham

Komitmen Berantas Narkoba, Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku Koordinasi Dengan BNNK Asahan

Batu Bara – Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu bersama dengan Kasubbag Tata Usaha Suriawan dan Kasi Binadik Benny Wijaya Tarigan mengunjungi kantor Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Asahan, Selasa(25/2)

Kunjungan yang diterima langsung Kepala BNNK Asahan, Adrea Retha Zulhelfi beserta jajarannya ini dalam rangka koordinasi antara Lapas Labuhan Ruku dengan BNNK Asahan terkait peningkatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Kalapas Labuhan Ruku Soetopo mengatakan bahwa sinergitas dan harmonisasi aparat penegak hukum mutlak dilakukan, apalagi dalam rangka P4GN dilingkungan Lapas.

“Kami menjalin kerja sama dengan BNN Kabupaten Asahan untuk menjadikan Lapas Labuhan Ruku Zero Narkoba. Ini merupakan komitmen kami untuk mengikuti Arahan dari Dirjenpas yang diberikan terkait Zero Halinar (Handphone, Pungli, dan Narkoba) serta mendukung program percepatan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan,” ujar Kalapas

Kepala BNN Kabupaten Asahan menegaskan kesiapan pihaknya dalam mendukung upaya pemberantasan narkotika di Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku melalui kerja sama yang lebih erat dan berkelanjutan.

“Sinergi antara Lapas dan BNN sangat penting dalam upaya memberantas peredaran narkoba di dalam Lapas. Kami akan terus berkolaborasi untuk memastikan program rehabilitasi berjalan efektif serta mencegah masuknya narkoba ke dalam Lapas, ” ujar Adrea Retha Zulhelfi.il_06

Kalapas Labuhan Ruku Melakukan Koordinasi dengan Rumah Sakit Umum Bidadari Batubara Terkait Pelayanan Kesehatan Terhadap Warga Binaan.

Batu Bara – Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu didampingi kasubag Tata usaha Suriawan dan Kasi Binadi Benny Wijaya Tarigan melakukan kunjungan ke RSU Bidadari Batubara guna membahas Kerjasama antara Lapas Labuhan Ruku dengan Rumah Sakit Umum Bidadari Batubara pada Selasa(25/2).

Kegiatan ini merupakan upaya peningkatan kualitas layanan kesehatan warga binaan khususnya bagi yang membutuhkan rawat inap, Sesuai dengan UU RI Nomor 12 tahun 1995 Pasal 14 huruf d tentang Pemasyarakatan yang mengamanatkan bahwa warga binaan berhak memperoleh pelayanan kesehatan dan makanan yang layak, maka dengan itu Lapas Labuhan Ruku melakukan koordinasi dengan RSU Bidadari.

Rumah Sakit Umum Bidadari Batubara dianggap cocok untuk menjalin Kerjasama karena memiliki fasilitas perawatan Kesehatan yang cukup serta Jarak yang tidak terlalu jauh dari Lapas Labuhan Ruku.

Soetopo bersama pihak rumah sakit membahas beberapa kesepakatan yang tentunya mengedepankan simbiosis mutualisme, saling menguntungkan satu sama lain. Lapas Labuhan Ruku tentunya menginginkan Kerjasama yang membawa peningkatan kualitas layanan Kesehatan bagi Warga Binaan yang membutuhkan.

“Koordinasi ini bertujuan untuk terjalinnya kerjasama antara Lapas Labuhan Ruku dan RSU Bidadari Batubara dalam meningkatkan Pelayanan Kepada Warga Binaan”, ujar Kalapas.

Koordinasi dan kerjasama antara Lapas Labuhan Ruku dan Rumah Sakit Umum Bidadari Batubara diharapkan dapat terjalin dengan baik tanpa ada hambatan.il_06

Tingkatkan Pendidikan dan Pembinaan Kerohanian, Lapas Labuhan Ruku Koordinasi dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah

Batu Bara |™ Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu didampingi Kasubsi Penghaker Amsah dan Staf KPLP Ferry Purba melakukan kunjungan, silaturahmi dan koordinasi dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Batubara pada Sabtu (22/2)

Kunjungan ini disambut langsung oleh Ketua STIT Masrin Banurea dan jajaran. Pada kesempatan ini Kalapas menyampaikan maksud kedatangannya untuk menjalin kerjasama terkait pembinaan Kerohanian dan membuka kelas khusus Sarjana

“Harapannya, Lapas Labuhan Ruku dapat bekerjasama dengan STIT dalam mendukung pembinaan dan pendidikan untuk warga binaan di Lapas, agar selepas bebas dari Lapas mereka bisa menjadi orang yang lebih baik lagi”, Ungkap Kalapas.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah, Masrin Banurea menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan langkah penting dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat.

“Kami berharap melalui kerjasama ini, mahasiswa dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya rehabilitasi dan pembinaan kepribadian warga binaan di Lapas Labuhan Ruku”, Lanjut Masrinm

Sementara itu, Kepala Lapas Labuhan ruku, berharap baik kerjasama ini. Ia berharap melalui kolaborasi antara Lapas Labuhan Ruku dengan Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah, warga binaan dapat menerima pembinaan dan layanan pendidikan yang lebih baik mengingat di Lapas Labuhan Ruku sudah menerapkan pembinaan kerohanian.

“Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga binaan kami, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri dan mengembangkan potensi yang dimiliki serta menambah penguatan pembinaan yang ada di Lapas Labuhan Ruku,” Lanjut Soetopo

Rencana kerjasama ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara lembaga pendidikan dan lembaga pemasyarakatan dalam memberikan pendidikan dan pembinaan kepribadian, serta memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam mengaplikasikan ilmu yang mereka pelajari di lapangan.il_06

Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku Peringati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 H

Batu Bara |™ Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku melaksanakan kegiatan Isra Miraj Nabi Muhammad S.A.W,  Jumat (21/02).

Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Lapas Labuhan Ruku tersebut diikuti ratusan WBP dan pegawai di lingkungan Lapas setempat dengan mengundang penceramah Ustadz Muhammad Taslim.

Kegiatan diawali dengan pembukaan mc yang kemudian dilanjutkan oleh laporan ketua panitia Amsah. Kemudian dilanjutkan dengan Kata sambutan dari Kalapas Labuhan Ruku.

Dalam sambutannya Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu mengatakan bahwa Isra Miraj ini menjadi momentum untuk meningkatkan dan mengubah diri ke arah yang lebih baik lagi.

“Isra’ Mi’raj yang merupakan agenda tahunan Lapas bertujuan untuk mengingatkan sekaligus mengajak WBP meningkatkan iman dan takwa  melalui ibadah salat lima waktu. Ia mengajak seluruh pegawai dan warga binaan untuk meningkatkan kualitas sholat.”, Jelas Kalapas

Pada kesempatan ini juga dilaksanakan pemberian hadiah juara Lomba Kultum Ramadhan, Imam dan Bilal tarawih. Selanjutnya pemberian paket sembako kepada Rumah Tahfiz Sahabat Qur’an Sei Bejangkar.

Selanjutnya acara paling ditunggu ceramah ustadz Muhammad Taslim. Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Taslim menyampaikan pesan supaya menjadi hamba yang bertakwa kepada Allah SWT dengan menjalankan perintah salat 5 waktu dan senantiasa tawadhu’ atas segala nikmat yang diberikan.

“Sholat lima waktu, yang menjadi inti dari peristiwa ini, mengajarkan umat Islam untuk senantiasa menjaga komunikasi dengan Allah SWT, ” terang ustad Taslim

Peringatan Isra Mi’raj ini merupakan bukti nyata komitmen Lapas Labuhan Ruku dalam membina WBP secara menyeluruh, termasuk aspek spiritualitas. Diharapkan melalui kegiatan seperti ini, WBP dapat memperoleh bekal moral dan religius yang kuat sebagai persiapan menjalani kehidupan yang lebih baik di masa mendatang.il_06

Deteksi Dini Gangguan Kamtib, Lapas Labuhan Ruku Terus Lakukan Razia Rutin

Batu Bara | Sebagai langkah deteksi dini terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban dan wujud keseriusan Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku dalam memberantas handphoe, pungli, dan narkoba (halinar), Ka KPLP dan Kasi Adm Kamtib beserta jajaran Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP) dan Seksi Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Lapas Labuhan Ruku kembali melaksanakan razia, Kamis (20/2).

Kegiatan penggeledahan dan razia kamar hunian warga binaan merupakan tindaklanjut arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yakni Memberantas Peredaran Narkoba dan Pelaku Penipuan dengan berbagai modus di Lapas dan Rutan.

“Kegiatan razia kali ini merupakan salah satu dari bagian tugas kita dalam hal mengantisipasi berbagai hal yang bisa mengakibatkan gangguan keamanan dan ketertiban,” ungkap Ka KPLP.

Sebelum pelaksanaan razia, Ka KPLP juga menyempatkan memberikan arahan terhadap warga binaan mengenai aturan-aturan yang ada di dalam Lapas serta mengajak kepada seluruh warga binaan untuk turut serta menjaga kemanan dan ketertiban lingkungan Lapas.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu, menjelaskan bahwa kegiatan razia dan penggeledahan kamar hunian warga binaan merupakan salah satu tindaklanjut melaksanakan Arahan 13 (tiga belas) Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan khususnya pada poin 1 (satu).

“Lapas Labuhan Ruku terus berkomitmen penuh dalam menciptakan suasana kondusif dan membangun pembinaan yang maksimal bagi warga binaan. Kegiatan ini sebagai upaya dan tindak lanjut dalam menjalankan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan dan menjadi bagian penting dari Lapas Labuhan Ruku dalam mewujudkan diri dan organisasi yang bersih dan terbebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, handphone, dan pungutan liar,” ungkap Soeotopo.il_06

PLD Kunjungi Lapas Labuhan Ruku, Angkat Isu Narkoba dan Sosialisasi ke Desa

BATU BARA|™ Tim Pers Lintas Desa (PLD) disambut hangat oleh Kalapas Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Brutu, saat melakukan kunjungan pada Senin (17/2/2025). Kunjungan tersebut bertujuan menjalin silaturahmi sekaligus melakukan sosial kontrol terkait pemberitaan di Lapas Labuhan Ruku.

1.914 Warga Binaan, 1.200 Kasus Narkoba

Dalam pertemuan tersebut, Kalapas Soetopo Brutu mengungkapkan bahwa jumlah warga binaan di Lapas Labuhan Ruku mencapai 1.914 orang. Dari jumlah tersebut, 1.200 di antaranya merupakan tahanan dan narapidana (napi) kasus narkoba. Angka ini menunjukkan bahwa kasus narkoba masih mendominasi penghuni Lapas.

 

Soetopo menegaskan komitmennya dalam membina para napi agar siap kembali ke masyarakat dengan kehidupan yang lebih baik.

“Dengan pengelolaan yang baik dan program pembinaan efektif, kami berharap para warga binaan dapat memulai hidup baru yang lebih positif dan bebas dari narkoba,” ujar Soetopo.

PLD Ajak Kalapas Sosialisasikan Bahaya Narkoba ke Desa

Dalam audiensi, tim PLD mengajak Kalapas untuk mengadakan sosialisasi bahaya narkoba di setiap desa. Menurut PLD, langkah preventif melalui edukasi masyarakat sangat penting untuk menekan angka penyalahgunaan narkoba.

Kalapas Soetopo Brutu menyambut baik usulan tersebut dan berjanji akan menjalin kerja sama dengan berbagai pihak untuk melaksanakan program sosialisasi.

“Sosialisasi bahaya narkoba harus dilakukan secara berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat, pemerintah, dan lembaga swadaya masyarakat,” jelasnya.

Sinergi untuk Perangi Narkoba

Diharapkan, dengan adanya program sosialisasi yang masif, masyarakat dapat lebih memahami bahaya narkoba serta turut aktif mencegah peredarannya di lingkungan masing-masing.il_06

Berikan Arahan Kepada Warga Binaan, Kalapas Labuhan Ruku Tekankan Untuk Menjaga Kerukunan dan Kebersihan

Batu Bara |™ Usai kegiatan Apel Pagi , Kalapas Labuhan Ruku Soeotopo Berutu yang didampingi Ka KPLP Ziko Lukita dan Karupam Marlan memberikan arahan kepada warga binaan pada halaman Blok Akasia, Senin (17/2).

Kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud melakukan pertemuan dan tatap muka dengan WBP setidaknya ia dapat mendengar secara langsung masukan dan keluhan WBP selama berada di Lapas.

Pada kesempatan ini Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu mengajak para WBP untuk terus membina kerukunan, keamanan dan transaksi, melaksanakan tata tertib, menjaga kebersihan baik diri maupun kamar maupun lingkungan blok tempat tinggal serta menjaga kesehatan.

“Anggaplah bahwa Lapas ini seperti rumah kalian yang mana pribadi masing-masing untuk selalu berupaya menjaga kebersihan karena sebagian dari iman dan dengan menjaga pola hidup bersih akan berdampak terhadap terjaganya kesehatan” jelasnya.

Selain itu Kalapas Soetopo Berutu juga mengajak para WBP untuk aktif mengikuti berbagai program pelatihan yang dilaksanakan di Lapas baik itu program pelatihan kepribadian maupun kemandirian.

“Keaktifan saudara semua dalam mengikuti program pelatihan akan menjadi penilaian dalam Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) yang mana hal akan berdampak terhadap usulan atau tidaknya kalian untuk memperoleh pengurangan masa pidana (remisi) maupun program integrasi sosial”, tuturnya.il_06

Tingkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas Labuhan Ruku, Jajaran KPLP beserta Kamtib Bersama-sama lakukan Razia di blok hunian.

Batu Bara |™ Dalam upaya meningkatkan keamanan dan ketertiban di lingkungan lembaga pemasyarakatan sekaligus dalam rangka mendukung 13 program akselerasi yang dicanangkan menteri imigrasi dan pemasyarakatan,lapas labuhan ruku kembali menggelar razia rutin di dalam blok hunian warga binaan.,Senin(17/2).

Kegiatan Razia kali ini dipimpin oleh Ka.KPLP Ziko Lukita dan Kasi Adm kamtib Haris damanik serta di ikuti oleh jajaran staf KPLP dan Kamtib Bersama-sama dengan anggota regu pengamanan yang bertugas pada siang ini.

Para petugas melakukan pemeriksaan menyeluruh di setiap sudut kamar hunian warga binaan, guna memastikan tidak ada barang terlarang yang beredar di dalam Lapas. Razia rutin merupakan upaya untuk mencegah masuknya barang-barang terlarang, seperti narkoba, senjata tajam, atau alat komunikasi ilegal yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban di dalam Lapas.

Kegiatan penggeledahan dan razia kamar hunian warga binaan merupakan tindak lanjut surat direktur jenderal pemasyarakatan nomor PAS-PW.02.01-04 tanggal 4 februari 2025 perihal evaluasi penyelenggaraan keamanan di lapas dan rutan. kegiatan kali ini berfokus pada pengecekan perihal kabel dan instalasi listrik liar di kamar hunian dan penertiban penyimpanan barang dan pakaian tahanan/narapidana.

Di tempat yang berbeda, Kalapas Labuhan ruku Soetopo Berutu mengatakan kegiatan razia dan penggeledahan kamar hunian warga binaan merupakan salah satu tindak lanjut pelaksanakan Arahan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan khususnya pada poin 1 yaitu pemberantasan peredaran narkoba,handphone,dan pungutan liar di lapas dan rutan.

Dalam razia kali ini, petugas berhasil menyita barang-barang yang dilarang masuk ke dalam Lapas seperti kabel-kabel ilegal, sendok, gunting dan barang terlarang lain-lain serta membongkar barang-barang dan peralatan yang dianggap bisa mengganggu kontrol petugas pengamanan.il_06

Wujudkan Sinergitas, Kalapas Labuhan Ruku Kunjungi Polres Batubara

Batu Bara – Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Labuhan Ruku melakukan kunjungan dengan Kapolres Kabupaten Batubara dalam rangka silaturahmi dan koordinasi terkait keamanan, Rabu (12/02)

Bertempat di Polres Kabupaten Batubara, Kapolres Barubara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb, menyambut hangat kunjungan Kepala Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu dengan didampingi Ka.KPLP, Ziko Lukita dan Kasi Adm Kamtib Haris Damanik.

Dalam kunjungan tersebut Kepala Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku, Soetopo Berutu menyampaikan bahwa maksud kedatangannya dalam rangka membangun Sinergitas dan menjalin tali silaturahmi bersama pihak Polres Kabupaten Batubara

“Tentunya sebagai instansi pelayanan publik yang bekerja di ranah keamanan, kita harus terus melakukan koordinasi dan kolaborasi demi terciptanya sinergitas yang kuat,” ujar Kalapas.

Dalam kesempatan tersebut Kapolres Batubara, AKBP AKBP Taufiq Hidayat Thayeb mengapresiasi atas kegiatan kunjungan dan silaturahmi yang dilakukan oleh Jajaran Lapas Labuhan Ruku.

“Saya menyambut baik kunjungan Lapas Labuhan Ruku, tentunya ini juga menjadi tugas pokok kita dalam menjaga keamanan dan kenyamanan,” kata Kapolres.Il_06

Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku Perkuat Sinergitas dengan BNNK Batubara

Batu Bara – Dalam rangka menjalin sinergi antar lembaga dan mempererat kerja sama, Kalapas Labuhan Ruku Soetopo Berutu bersama Kasi Adm Kamtib Haris Damanik melakukan kunjungan silaturahmi sekaligus perkenalan ke Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batubara, Rabu (12/2).

Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Kepala BNN Kabupaten Batubara, AKBP Arnis Syafni Yanti, beserta jajarannya di kantor BNN setempat.

Kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kolaborasi dalam penanganan kasus penyalahgunaan narkoba, khususnya bagi warga binaan yang memerlukan pendampingan rehabilitasi.

Dalam pertemuan yang berlangsung penuh keakraban tersebut, kedua belah pihak sepakat untuk saling mendukung dalam upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba di wilayah Batubara.

Soetopo Berutu menyampaikan pentingnya sinergi antar lembaga, khususnya dalam hal rehabilitasi dan reintegrasi sosial bagi Warga Binaan yang tersangkut kasus narkotika.

“Kami berharap kunjungan ini menjadi awal yang baik untuk menjalin kerja sama yang lebih erat dengan BNN, khususnya dalam melakukan rehabilitasi dan penyuluhan tentang narkotika”, ujar Soetopo

Arnis Syafni Yanti, selaku Kepala BNN Kabupaten Batubara, menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan kesiapan pihaknya untuk bekerja sama dalam hal pencegahan dan penanganan masalah narkoba.

“Kami sangat mengapresiasi kunjungan dari Kepala Lapas Labuhan Ruku dan berharap kolaborasi ini dapat berjalan efektif demi menciptakan masyarakat yang bebas dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Kunjungan ini diakhiri dengan foto bersama sebagai simbol komitmen untuk meningkatkan kerja sama antar instansi. Diharapkan, sinergi ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam penanganan masalah sosial dan hukum di Barubara.il_06